“Pemanfaatan teknologi Web3 sebagai strategi pembangunan ekonomi digital” (Supriyatna, 2025). – Dalam era digital yang semakin berkembang pesat, pemanfaatan teknologi Web3 menjadi salah satu faktor utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia. Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamenekraf) Irene Umar menekankan pentingnya edukasi terkait teknologi ini guna menciptakan ekosistem yang berkelanjutan dan kompetitif di tingkat global. Hal tersebut disampaikan Irene dalam diskusi panel bertajuk Web3 Industry Outlook: Global and Indonesian Market Perspective 2025. Dalam kesempatan itu, ia
menegaskan bahwa edukasi Web3 sangat diperlukan untuk memberikan pemahaman mendalam kepada generasi muda serta para pelaku industri mengenai strategi membangun bisnis berbasis blockchain yang berkelanjutan dan cara menghadapi tantangan dalam ekosistem ini.

Indonesia sebagai Pusat Inovasi Web3
Irene menyoroti bahwa Indonesia memiliki banyak talenta unggul di bidang teknologi, dan dengan adanya akses internet yang semakin luas dalam satu decade terakhir, langkah selanjutnya adalah memberikan edukasi yang tepat agar pemanfaatan Web3 dapat lebih maksimal. Menurutnya, industri Web3 di Indonesia
telah berkembang pesat, namun untuk memastikan keberlanjutannya, diperlukan dukungan dari pemerintah serta kolaborasi lintas sektor. “Kita [Indonesia] tidak boleh hanya menjadi pasar konsumen, kita tidak hanya menjadi target konsumen bagi para adopter. Kita punya builder, dan mereka ini butuh untuk diekspos, siapa saja gitu para builder yang ada di Indonesia,” ujar Irene. Ia menekankan bahwa industri teknologi dan aset kripto di Indonesia harus mendapatkan lebih banyak eksposur agar para pelaku lokal dapat dikenal dan diakui di tingkat global.
Dukungan dari Industri
Dalam diskusi yang sama, Head of Business Development dari platform exchange kripto Flipster, SangYup Kim, menyatakan bahwa perusahaannya siap mendukung pertumbuhan industri Web3 di Indonesia melalui berbagai inovasi dan penguatan komunitas. “Beberapa poin penting kami adalah kami merupakan exchange tanpa biaya. Kami memiliki komunitas yang sangat kuat di seluruh dunia dan menawarkan koleksi 250
token yang sangat besar di platform kami. Setiap kali ada token yang berkualitas dan bereputasi tinggi, kami segera mendaftarkannya. Selain itu, kami mengadakan berbagai kampanye yang dapat dimanfaatkan oleh para pengguna,” ungkap SangYup Kim.
Kolaborasi dalam Industri Web3
Acara Web3 Industry Outlook: Global and Indonesian Market Perspective 2025 diselenggarakan oleh perusahaan crypto wallet Xellar dan dihadiri oleh berbagai pelaku industri Web3. Tak hanya dihadiri oleh komunitas kripto, acara ini juga menarik minat perusahaan besar dan individu yang masih baru dalam industri Web3 namun ingin memahami peluang yang tersedia. CEO Xellar, Daniel Suwahjo, menuturkan bahwa acara ini bertujuan untuk mempertemukan individu yang ingin terjun ke dunia Web3 dengan para ahli di
industri ini. “Kami ingin memberikan kesempatan bagi mereka untuk bertemu dengan orang-orang yang memiliki pengalaman dan keahlian di industri ini agar mereka bisa membangun atau menciptakan sesuatu bersama-sama,” jelas Daniel. Dengan adanya inisiatif edukasi dan kolaborasi dari berbagai pihak, diharapkan ekosistem Web3 di Indonesia dapat berkembang lebih pesat, membuka lebih banyak peluang bagi para inovator lokal, dan berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi digital nasional.
Referensi
Supriyatna, Iwan. “Wamenekraf Irene Umar: Edukasi Web3 Kunci Pertumbuhan Ekonomi Digital Indonesia.” Suara.com, Februari 24, 2025. Diakses Februari 26, 2025.
https://www.suara.com/bisnis/2025/02/24/162610/wamenekraf-irene-umar-edukasi-web3-kunci-pertumbuhan-ekonomi-digital-indonesia.